Semangat pagi...
Kata yang selalu digaungkan oleh salah satu dosen saya waktu masih duduk di bangku kuliah. Ketika akan memulai perkuliahan, ketika melihat mahasiswanya kurang bersemangat, ketika di sela-sela perkuliahan, dan ketika perkuliahan telah usai, beliau selalu meneriakkan semangat pagi. Jargon tersebut pun disambut teriakan mahasiswa satu kelas, dan seketika suara dalam kelas pun riuh, hilanglah kantuk dan menjadi sebuah semangat.
Kata yang cukup simple sebenarnya, akan tetapi mampu mengubah sebuah energi negatif menjadi energi positif. Kata - kata yang simple, namun bermakna dan diucapkan sepenuh hati, maka akan mampu membawa perubahan yang cukup signifikan. Lihat bagaimana pemimpin - pemimpin negara seperti Bung Karno. Kata - katanya lugas, tegas, namun dibawakan dengan penuh kewibawaan dan disampaikan sepenuh hati. Maka, kata - kata tersebut pun mampu membius dan mengobarkan api semangat perjuangan seluruh rakyat Indonesia.
Intinya adalah, kata - kata tersebut mampu memotivasi orang lain. Bicara tentang motivasi, terkadang kita lebih termotivasi dengan kata - kata yang disampaikan oleh orang lain. Akan tetapi, sebenarnya motivasi yang sangat besar itu bisa timbul dari dalam jiwa dan raga kita. Salah seorang supervisor saya waktu masih bekerja sebagai pramuniaga di sebuah perusahaan adalah, "Motivasi yang paling berat adalah memotivasi diri sendiri, akan tetapi jika hal tersebut bisa dilakukan, maka akan muncul sebuah energi yang sangat besar."
Jadi, apakah kita sudah mampu memotivasi diri kita?
Motivasi diri kita, maka kita dapat memotivasi orang lain dengan baik. Orang akan lebih percaya pada seorang motivator yang mempunyai pengalaman, dalam artian motivator tersebut memotivasi orang lain dari pengalaman pribaadinya ketimbang memotivasi dengan kata - kata manis dan bijak.
Semangat pagi...!!!